Minggu, 19 Maret 2017

Desain Grafis



Pada penulisan kali ini saya akan membahas sedikit banyak tentang desain grafis. Nah, apa sih desain grafis itu? Mari kita lihat pengertian desain grafis menurut beberapa ahli.
  • Menurut Jessica Helfand
Mendefinisikan desain grafis sebagai kombinasi kompleks kata-kata, gambar, angka, grafik, foto dan ilustrasi yang membutuhkan pemikiran khusus dari seorang individu yang bisa menggabungkan elemen-elemen, sehingga mereka dapat menghasilkan sesuatu yang khusus, sangat berguna, subversif atau mudah diingat.
  • Menurut Danton Sihombing
Desain grafis mempekerjakan berbagai elemen seperti simbol, uraian verbal yang divisualisasikan lewat tipografi dan gambar baik dengan teknik fotografi atau ilustrasi.
  • Menurut Michael Kroeger
Desain grafis adalah praktek teori dan konsep-konsep melalui istilah-istilah ini secara visual menggunakan warna, bentuk, garis dan keselarasan.
Dari beberapa pengertian desain grafis menurut para ahli di atas dapat dikatakan bahwa desain grafis adalah proses yang harus dilalui dari awal sampai akhir, tidak ada hasil yang terlepas dari kritik dan saran. Lalu apa aja sih hal-hal yang perlu dilakukan pada saat ingin membuat desain grafis?
  1. Brain storming (pengumpulan ide). Ini merupakan langkah awal sebelum membuat desain grafis. Pastinya kita harus tau dong, tema apa yang ingin kita buat. Bentuk serta warna yang diinginkan. 
  2. Visualisasi bentuk. Setelah kita mengumpulkan ide dan mendapatkan bentuk yang diinginkan, selanjutnya bentuk tersebut kita tuangkan kedalam visualisasi bentuk atau bisa juga kita sebut dengan sketsa. 
  3. Design layout (pembentukan desain). Jika sketsa yang dibuat sudah cocok dengan tema ataupun bentuk yang ingin dibuat, barulah kita membuat desain grafis tersebut. 
  4. Pengujian kritik. Seperti yang dikatakan pada pengertian desain grafis bahwa, tidak ada hasil yang terlepas dari kritik dan saran. Kritik di sini berguna untuk menguji apakah hasil dari design layout tersebut sudah benar-benar seperti yang diinginkan atau tidak. 
  5. Publish. Jika hasil design layout sudah sesuai dengan yang diinginkan, maka tahap selanjutnya adalah dilakukan publish. Tapi jika hasil design layout belum sesuai, maka kembali lagi pada tahap visualisasi bentuk.


Di dalam desain grafis ini tidak hanya mengandalkan estetika tetapi harus ada makna atau pesan yang terkandung di dalam nya. Karna tujuan dari desain grafis adalah bagaimana cara berkomunikasi melalui media visual untuk menyampaikan sebuah informasi. Adapun manfaat-manfaat desain grafis dibeberapa bidang :
  • Dalam Bidang Pendidikan. Dengan penggunaan perangkat lunak ini diharapkan untuk membentuk objek siswa menerima semua materi yang telah diajarkan, tidak hanya dalam teori tapi sudah melihat bentuk dan simulasi .Bentuk mungkin termasuk penggambaran bidang, ruang, grafik, gambar kerangka manusia, komposisi tubuh manusia, dan sebagainya.
  • Dalam Bidang Hiburan. Pada saat ini semua acara hiburan di televisi sudah banyak yang menggunakan grafik komputer. Grafik di sini dalam bentuk efek animasi komputer untuk membuat film lebih menarik.
  • Dalam Bidang Perancangan. Desain grafis komputer pada bidang ini digunakan untuk membuat berbagai desain dan model objek bangunan. Misalnya digunakan untuk merancang arsitektur bangunan, desain kendaraan dan perangkat lunak desain grafis lainnya. Dan Memperkecil tinggkat kesalahan yang akan membawa keluar model yang sama seperti aslinya.

Jika kita membahas tentang desain grafis, maka kalian tentu pernah mendengar desain komunikasi visual bukan? Apa sih bedanya desain grafis dengan desain komunikasi visual?

Desain komunikasi visual atau lebih dikenal di kalangan civitas akademik di Indonesia dengan singkatan DKV pada dasarnya merupakan istilah penggambaran untuk proses pengolahan media dalam berkomunikasi mengenai pengungkapan ide atau penyampaian informasi yang bisa terbaca atau terlihat. Desain Komunikasi Visual erat kaitannya dengan penggunaan tanda-tanda (signs), gambar (drawing), lambang dan simbol, ilmu dalam penulisan huruf (tipografi), ilustrasi dan warna yang kesemuanya berkaitan dengan indera penglihatan. Cangkupan DKV itu lebih luas karena desain grafis hanya bersifat dua dimensi yang hasil akhirnya adalah dicetak seperti poster, famplet atau komik. Sedangkan hasil dari DKV adalah poster, famplet, komik, 3D, animasi, video, sampai dengan ilmu periklanan (komunikasi). Dengan kata lain, desain grafis masih dalam cangkupan atau bagian dari DKV.

Contoh desain grafis :


Contoh desain grafis berupa logo



Contoh desain grafis berupa poster



Contoh desain grafis berupa brosur


contoh cover majalah

Contoh desain majalah


Contoh desain majalah 

Itu dia ulasan mengenai desain grafis dan sedikit bahasan mengenai perbedaan desain grafis dan desain komunikasi grafis. semoga bermanfaat.


SUMBER : 
http://www.jelajahinternet.com/2016/01/101-pengertian-desain-grafis-menurut-para-ahli-beserta-unsur-dan-prinsipnya.html
http://www.dosenpendidikan.com/manfaat-dan-tujuan-desing-grafis-dalam-bidang-pendidikan-dan-kehidupan-sehari-hari/
http://teoridesain.com/2016/05/pebedaan-dkv-dan-desain-grafis.html
http://desaingrafis92.blogspot.co.id/2014/12/perbedaan-desain-grafis-desain.html

Tidak ada komentar:

Posting Komentar